Thursday 25 November 2010

Best Teachers in My Life =)

Kamis, 25 November 2010.




Hari Guru Nasional yang jatuh pada hari ini membuat gue kangen sama guru-guru terbaik gue. Harapan gue sih semoga orang yang bersangkutan dapat "tanpa sengaja" membaca tulisan gue ini.

Yang pertama adalah Bu Tarmi, guru TK gue di TK Maria Mediatrix, Kota Bumi, Tangerang. Waktu itu tahun 1994. Dia sabar banget ngajarin gue dan dia juga sayang sama gue. Sampai sekarang kalau ketemu nyokap gue, dia suka tanya kabar gue. Ada cerita unik tentang gue dan Bu Tarmi. Meski sudah masuk SD, gue ikut les privat sama dia di rumahnya. Sambil nunggu nyokap gue jemput, gue suka cerita-cerita sama dia, bahkan gue bisa-bisanya ajarin dia ngitung matematika ala konyolnya gue. Hahha..


Cerita unik lain, saat gue kelas 2 SD di Maria Mediatrix pula, bokap nyokap gue memutuskan untuk memindahkan gue ke SD Tarsisius Vireta. Waktu gue ketemu Bu Tarmi dan cerita-cerita soal ini, Bu Tarmi bilang, "Yah.. Kamu pindah.. Padahal Ibu mau ngajar kamu lho di kelas 3 SD ini, baru aja Ibu mau pindah ke SD supaya bisa mengajar kamu." Hiksss.. Sedih banget :'(

Guru favorit gue selanjutnya ada saat gue kelas 6 SD. Waktu itu di SD Tarsisius Vireta hanya ada dua kelas untuk kelas 6, yaitu kelas 6A dan kelas 6B. Sebentar lagi ujian dan guru memutuskan untuk membagi menjadi dua bagian. Murid-murid yang dianggap cepat menerima materi yang diberikan dimasukkan ke kelas 6A dan yang kurang cepat dalam menerima materi dimasukkan ke dalam kelas 6B. Waktu itu sih gue udah pasrah, toh gue tau kapasitas otak gue.



Gue kaget banget pas gue diputuskan masuk ke kelas 6A. Guru itu bernama Pak Sugi. Beliau suka isengin gue tanya kenapa gue kok orang Chinese tapi kulitnya gelap kayak kecap manis katanya. Terus minta gue cerita kenapa Akong (kakek) dari bokap gue bisa ke Indonesia, beliau kan lahir di Tiongkok.



Kisah unik seputar guru yang satu ini adalah saat gue pulang dan mobil jemputan sudah pulang. Akhirnya gue dan salah satu teman gue (namanya Ellen) memutuskan untuk nekad pulang naik angkot. Maklum lah jaman itu anak SD belum dibekali HP. Hahha.. Pas lagi jalan kaki menuju jalan raya, Pak Sugi lewat dan ajak pulang bareng di motornya. Kita bertiga naik motor beliau, untung motornya besar dan rumahnya memang tidak terlalu jauh dari kami berdua. Pas tiba di gerbang rumah, bokap gue pelototin guru gue. Bokap memang sangat melarang gue naik ojek, mungkin takut gue diculik. Waktu itu Pak Sugi pakai helm pula dan memberikan hormat dengan menundukkan kepala. Tetap saja muka bokap gue diam dan sedikit melotot. Waktu mereka pulang, gue bilang ke bokap kalo itu guru gue. Oalahh...... Hahaha...

Next, guru terbaik dalam hidup gue adalah Mr. Cosmas. Waktu gue SMP, barulah gue mengerti pentingnya belajar. Gue masih lanjut di SMP Tarsisius Vireta juga. Dari kecil gue memang terkenal dengan nilai yang jeblok, cuma mau main dan hepi-hepi, bahkan di-cap bodoh. Pas SMP gue baru deh mengerti pentingnya ilmu agar tidak disepelehkan orang. Gue masuk ranking 3 besar dan gue lumayan dekat dengan guru Bahasa Inggris, Mr. Cosmas. Orangnya ganteng banget sumpah, mirip-mirip Brad Pitt (ga bohong!). Dulu dia sempat mengikuti proses menjadi Pastur, namun akhirnya dia memutuskan untuk melepaskannya dan berkeluarga.

Waktu SMP, gue tuh orang yang sangat pesimis. Pesimis inilah yang membuat gue belajar dan bekerja lebih keras sehingga hasilnya di luar harapan, bahkan kaget sendiri dengan hasilnya yang luar biasa. Gue dan Mr. Cosmas pernah bercerita-cerita soal ini dan saat gue bilang gue bisa meraih perkembangan pesat ini karena gue pesimis. Meski belajar sudah hafal mampus, gue menanamkan kepercayaan di hati dan pikiran gue seperti, "Ahh.. Dapet 70 aja uda bagus banget, paling mentok juga gue dapet 70 doank kali".

Mr. Cosmas bilang, gue ngga boleh jadi pribadi yang pesimis. Gue harus bisa jadi orang yang optimis. Saat gue membantah bahwa gue ga akan pernah bisa jadi optimis dan pesimis itulah "alat perang" gue satu-satunya, Mr. Cosmas meyakinkan gue, "Ngga, pasti bisa."

Tidak berapa lama gue ngga liat mukanya lagi, ngga ketemu lagi dan gue kangen sama guru favorit gue ini. Ternyata dia dan keluarganya pindah ke USA. Ya ampun!! Rasanya mau marah, kok dia ngga bilang2 sih sama gue.. Sedih banget rasanya karena sampai saat ini gue ngga tau kabar dia. Gue sangat ingin bertemu dia lagi =')

Itulah tiga guru terbaik dan terfavorit untuk gue. Sampai kapan pun gue ngga akan pernah melupakan mereka. Mereka adalah replika guru terbaik, pahlawan tanpa tanda jasa. I love you all my best teachers.. =)

18 CIRI-CIRI GURU FAVORIT

Memperingati Hari Guru Nasional, gue mau post ciri-ciri guru yang disukai para murid. Ini berdasarkan sudut pandang gue dan pengalaman gue selama bertahun-tahun menjadi murid aja, tentunya berdasarkan padangan mayoritas teman-teman gue juga.





Berikut adalah ciri-ciri Guru favorit:

  1. 1. Mudah bergaul dengan muridnya.
  2. 2. Gaul, dalam artian memiliki pengetahuan yang luas, cara bicara supel, megnikuti perkembangan zaman.
  3. 3. Tidak horor dalam proses belajar-mengajar.
  4. 4. Menjelaskan materi pelajaran dengan jelas dan mudah dipahami.
  5. 5. Enak dipandang dan tidak bau.
  6. 6. Tidak memiliki hobi memberikan pe-er sering-sering, apalagi bejubel banyaknya.
  7. 7. Tidak suka mengadakan ujian mendadak.
  8. 8. Memberikan soal ujian tidak susah-susah.
  9. 9. Tidak pilih kasih.
  10. 10. Tidak terlalu banyak curhat yang tidak penting.
  11. 11. Tidak pelit nilai.
  12. 12. Tidak kejam dalam menerapkan peraturan.
  13. 13. Mengizinkan pulang cepat dari waktu seharusnya.
  14. 14. Suara jelas, tidak terlalu keras apalagi terlalu kecil.
  15. 15. Fashionable is better :p
  16. 16. Humoris.
  17. 17. Jangan gampang ngambek.
  18. 18. Professional, tidak membawa masalah pribadi ke kelas sehingga murid yang jadi korbannya.

Semoga hal ini bermanfaat bagi kalian sang calon guru, pahlawan tanpa tanda jasa =)

The Past, Present, or Future?



Kamis, 25 November 2010.



Saat menjalani program magang gue hari ini, seperti biasa di pagi hari gue memulai kerjaan gue dengan media monitoring. Sekitar 22 media gue baca dan tanpa sengaja gue mendapatkan sebuah kata-kata inspirasional yang luar biasa. Di sudut kiri Koran "Harian Terbit" (23 November 2010), gue membaca kata-kata mutiara yang isinya:



"Bila kita mengisi hati kita dengan penyesalan untuk masa lalu dan kekhawatiran untuk masa depan, kita tak memiliki hari ini untuk kita syukuri"



Kata-kata ini mengajarkan gue bahwa penyesalan itu penting agar kita tidak mengulangi kesalahan di masa mendatang, namun bukan berarti hidup kita dipenuhi dengan rasa penyesalan itu terus-menerus. Menyesal sah-sah saja, tapi kalau disesali tanpa henti, apa gunanya? Wasting time. Hehe..


Hal lain yang gue pelajari dari kata-kata mutiara ini adalah masa depan bukan untuk dikhawatirkan. Tuhan juga berkata bahwa kekhawatiran itu tidak ada gunanya, tidak akan mengurangi sehasta pun masalah kita. Jadi, jalani hidup apa adanya hari ini. Berharap untuk sesuatu di masa depan dan target itu sah-sah saja, tapi tidak untuk dikhawatirkan. Just do your best and let God do the rest.


Intinya, penyesalan dan kekhawatian itu tidak ada gunanya. Yang penting adalah menjalani hari ini dengan sebaik-baiknya. Saat kita terbangun di pagi hari dalam keadaan sehat dan Tuhan memberikan nafas secara 'gratis' terhadap kita, itu artinya Tuhan sangat sayang pada ktia dan mengizinkan kita untuk menjalani satu hari yang baru, jadi untuk apa diisi dengan penyesalan dan kekhawatiran? Lebih baik kita menjalani hari ini dengan sebaik-baiknya sebagai ungkapan rasa syukur kita kepada Tuhan dan tidak lupa untuk bersyukur untuk segala hal yang terjadi dalam hidup kita baik suka maupun duka. =)

Hari Guru Nasional


25 November 2010





25 November 2010 diperingati sebagai Hari Guru Nasional di Indonesia. Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Mari menilik rahasia umum di Indonesia. Banyak guru, khususnya guru honorer, berpenghasilan rendah padahal masa depan bangsa ada di tangan mereka. Mereka lah yang mendidik generasi-generasi muda Indonesia agar menjadi pintar, cerdas, dan kelak berguna bagi nusa dan bangsa. Sudah seharusnya mereka hidup makmur dengan salah satu indikatornya adalah gaji yang memadai.


Suatu rahasia umum pula bila banyak guru yang kesulitan dalam mencukupi kebutuhan rumah tangganya dan menyekolahkan anak kandung mereka. Merek benar-benar pahlawan tanpa tanda jasa dan pekerjaan mereka sungguh mulia. Mereka mendidik kita sementara banyak dari mereka yang kesulitan untuk mendidik anak mereka hingga perguruan tinggi.


Saya sangat sedih dengan komentar orang yang merendahkan profesi guru. Memang betul banyak guru yang tidak memiliki kualitas yang memadai baik dari segi pengetahuan, cara mengajar, bahkan dari segi chemistry terhadap murid (ditambah lagi persepsi masyarakat bahwa guru itu tidak mungkin bisa kaya), namun bukan berarti harus diremehkan bukan? Lebih baik kita mendorong kesadaran Pemerintah untuk memberikan kesejahteraan yang selayaknya untuk para pahlawan nasional ini, nukannya mencibir. Bagaimana pun, diri Anda sekarang dan kesuksesan Anda yang sekarang Anda rengkuh tidak terlepas dari peran mulia guru.


Bapak Ibu Guru-ku dimana pun kalian berada, terima kasih sudah mendidik aku dengan sabar. Terima kasih sudah memberikan pengetahuan kalian kepadaku dan teman-temanku. Aku berdoa agar kalian tetap semangat dalam menjalankan profesi mulia kalian. Kelak aku sukses, semua berkat kalian, berkat didikan kalian. Selamat Hari Guru Nasional =)

Lyric ALLAH PEDULI - Song writer: Jonathan Prawira


Banyak perkara yang tak dapat ku mengerti

Mengapakah harus terjadi di dalam kehidupan ini

Satu perkara yang kusimpan dalam hati

Tiada satu pun kan terjadi

Tanpa Allah peduli


REFF:

Alah mengerti, Allah peduli

Segala persoalan yang kita hadapi

Tak akan pernah dibiarkan-Nya

Ku bergumul sendiri s'bab Allah mengerti



Review:

Lagu ini pas banget saat kita down dan merasa putus asa. Saat kita merasa tidak mengerti akan hal buruk yang terjadi di sekitar kita atau terjadi atas diri kita, sering kali kita memberontak terhadap hati kita dan terhadap Tuhan dengan bertanya, "Mengapa harus aku Tuhan? Mengapa ini terjadi?"


Rencana Tuhan memang di luar pemikiran manusia yang terbatas. Tuhan bekerja dengan cara-Nya yang tentunya terbaik untuk kita. Bagaikan bejana yang sedang dibentuk, Tuhan juga bekerja atas diri kita melalui masalah-masalah.


Coba baca lagi lirik di atas, nyanyikan dan maknai makna di dalamnya. Tidak ada sesuatu hal pun yang terjadi atas diri kita tanpa Allah peduli. So, keep believing =)

Lyric TUNJUKKAN PADAKU - Sheila on 7


Tenangkan resahku saat langkahku terasa berat

Teduhkan jiwaku saat matahari bersinar terlalu pijar

Karena dirimu satu-satu yang kuandalkan

Saat diriku tak mampu berdiri di sini sendiri




Ceritakan Sayang

Hari-hari yang telah kau lalui

Katakanlah Sayang

Semua hal yang kau benci dari diriku




Cobalah, cobalah 'tuk mengerti keadaan ini

Aku rapuh saat kau tinggalkan




REFF:


Tunjukkan padaku

Kau selalu mencintaiku

Jadilah pelindung bagi sayapku

Aku berjanji, aku berjanji selalu menemani langkahmu

Dalam setiap helai nafasmu



Bangunkan tidurku

Bila kau terjaga lebih dulu

Dan bertegaslah sayang kita isi makna indahnya hari ini

Saturday 20 November 2010

Saya Chinese, Tapi Bermata Belo dan Berkulit Gelap

Banyak banget yang bilang kalau mata gue belo banget, bahkan ngga ketara chinese, apalagi kulit gue gelap gara2 waktu kecil tomboy abis. Haha.. Ngga apa-apa lah, gue malah bangga. Lho, kok bangga??

Yuph, bangga, bangga banget. Gue memang cewe, namun waktu kecil sampai SMA, gue tomboy abis. Gue malah bisa manjat pohon (ade gue yang cowo gue paksa manjat dan jatuh jadi gue abis diomelin nyokap), main terus tengah hari bolong di lapangan (makanya kulit gue gelap T_T), bahkan meski pake seragam SMA dengan rok-nya yang berwarna abu-abu, gue bisa manjat gerbang rumah yang tinggi sekitar 3 meter. Huahahha.. Pas nyokap tau ya diomelin lah, "Ntar rok lu sobek!", ya ampun Mami malah kasian sama rok gue T_T

Mata belo ini turunan bokap. Nyokap gue juga tidak bermata sipit. Banyak teman-teman yang bilang, "Mata lo kok belo amat sih?" Biasanya gue selalu jawab kalau mata gue sipit, gue bukan anak bokap nyokap gue donk. Hehehe...

Gue itu cucu tergelap kulitnya di kalangan keluarga bokap. Gue inget banget waktu Akong (kakek) gue sakit keras dan sudah berada di Indonesis kembali, beliau tidak ingat siapa-siapa. Tiba-tiba gue dibawa ke dalam kamarnya dan ditanya kembali apa Akong gue ingat gue. Pas gue protes kenapa harus gue, mereka menjawab, karena gue cucu tergelap kulitnya. Huaaaa..... Bingung dah tuh mau kesel apa senang. Hahaha...

Bokap n nyokap dulu suka isengin gue, mereka bilang gue mungkin bukan anak mereka karena kulit gue gelap. Sedih dan kesal banget lah diisengin model begitu. Gue pasti ngejawab agak kurang ajar, "Iya, bukan kali. Kayaknya Feli anak pejabat yang tertukar di Rumah Sakit deh!" Mereka hanya ketawa-ketawa aja sih kalo gue ngejawab begitu. Kalau di sisi gue pribadi, gondok lahh... Ngga lucu gitu becandaan mereka.

Makin besar, banyak yang bilang muka gue mirip sama bokap. Bokap sayang banget sama gue, gue anak cewe satu-satunya. Kalau ada masalah, bokap emang ngga terlalu ikut campur tangan. Mungkin itu karena menurut beliau gue harus belajar menghadapi masalah yang ada selama masalah itu masih sederhana. Tapi kalau menyangkut adanya orang yang macam-macam sama gue, wahhh.... Bokap gue langsung marah besar dan ambil tindakan.

Dulu gue suka diisengin sama karyawan pabrik sebelah rumah gue tiap kali gue lewat pas pulang sekolah. Lama-lama risih juga kan digituin, meski mulutnya yang iseng2 godain ABG macem gue. Gue aduin deh ke bokap, langsung tuh bokap gue omelin mereka dan bilang kalau masih iseng lagi bokap bakal suruh keamanan buat menghajar mereka jadi babak belur. Pas dengar bokap gue cerita begitu, gue cuma bisa bengong sebengong-bengongnya deh. Hahaha...

Satu hal lagi, bokap pernah becandain gue, karena gue berkulit gelap dan bermata belo, bahkan tidak terlihat seperti orang Chinese, bokap merasa aman kalau-kalau nanti peristiwa kerusuhan (amit2 *ketok meja ketok kepala) terjadi lagi. Haihhh... Ada manfaat dibalik sebuah kekurangan ya Pa... Hehehe..

By the way, dibalik semua kekurangan gue, gue bangga menjadi diri gue apa adanya. I love to be my self. Mmmmuuaacchhh... ^^


Buddy Poke di Facebook

Gue suka banget sama fasilitas Buddy Poke di Facebook. Disana gue bisa buat avatar sesuai keinginan kita, lalu kita bisa mengekspresikan feeling ktia di avatar tersebut. Buddy poke juga sering gue jadikan ajang lucu-lucuan ke teman2 aja.

Buddy Poke pada umumnya ngga banyak yang pakai. Mereka lebih banyak mengekspresikan feeling mereka melalui status. Di buddy poke, kita mengekspresikan feelin gktia melalui gambar, dan space yang disediakan untuk menuliskan sesuatu terbatas. Jadi, mirip-mirip dengan pepatah, "A picture tells everything" gitu deh.. Hehehe..

Buddy poke menyediakan beragama bentuk ekspresi, dari senang, sedih, sampai stress hingga rasanya sedang berada di dalam peti mati. Seram ya? Haha.. Tapi kalau lihat langsung, justru lucu. Hehe.

Gue sering pakai buddy poke buat isengin teman-teman, biasanya pakai yang agak nyeleneh, seperti mukul pantat, dance bareng. Ada juga yang buat pasangan, seperti kiss pipi atau bibir, juga kita kiss pasangan, tapi ditolak jadinya kita ditabok. Haha..

Dibalik kejenuhan gue terhadap facebook seperti adanya status2 alay, facebook masih menyenangkan kok =)

Gue belum bisa kasih avatar buddy poke gue sendiri, karena gue posting tulisan ini di lybrary campus dan saat gue mau masuk ke aplikasi buddy poke, komputer kampus tidak mensupport layanan java-nya. Kalau sudah di rumah, nanti gue lampirkan avatar buddy poke gue ^^


Friday 19 November 2010

My Future Wedding








Jumat, 19 November 2010



Makan siang hari ini di Plaza Senayan yang kebetulan memang sangat dekat dengan kantor. Karena hujan angin, gue dan teman kantor lewat jalan pintas yang langsung menembus Hero. Mereka membeli air mineral dulu untuk makan nanti. Pada saat mereka mengantri, sebuah stand majalah tepat di dekat kasir menyedot perhatian gue. Gue melihat berbagai majalah, namun ada satu majalah yang sangat menarik sehingga perhatian gue terpusat kesana. Majalah itu adalah majalah seputar "wedding"



Senang rasanya kalau melihat majalah wedding, jangannya membaca isi di dalamnya, melihat covernya pun sudah membawa angan-anagn ini melambung jauh ke masa depan. Majalah seputar wedding memang pantasnya dibaca oleh mereka yang sedang merencanakan pernikahan.


Kalau lihat majalah seputar wedding, gue jadi berpikir bagaimana ya pesta pernikahan gue nanti? Konsepnya apa? Mau konsep sederhana atau mewah nan romantis? Mau gaun pengantin kayak gimana? Siapa perancangnya? Bulan madu mau dimana? Mau punya rumah dimana dan mau anak berapa?


Semuanya masih misteri, meski kadang pikiran nakal itu selalu hadir saat melihat pasangan pengantin baru, keluarga kecil, apalagi majalah seputar wedding. Semuanya indah.. ^^


Terkadang gue bertanya kepada Tuhan, "Tuhan, siap tulang rusukku? Sedang apa dia? Bagaimana rupanya?"


Meski waktu kecil gue pernah dikasih mimpi penglihatan sama Tuhan, tapi tetap aja suka nanya sama Tuhan. Haha.. *Ampun Tuhan :*


Pesta pernikahan yang sederhana sampai yang super megah pernah gue hadiri. Gue sangat senang kalau pernikahan yang gue hadiri megah, karena suasananya, orang-orangnya, konsepnya, dll.. Semuanya indah ^^


Terlepas dari itu semua, bokap dan nyokap gue pernah berkata, kelak menikah nanti, jangan terlalu mewah. Lebih baik sederhana dan uang yang ada digunakan untuk membeli rumah/mobil/honeymoon ke luar negeri. Meski pernikahan hanya sekali seumur hidup dan perlu menjadikannya memory yang indah, tapi omongan bokap dan nyokap gue benar juga. Menurut gue, logika mereka benar. Mau mewah atau sederhana, sebenarnya itu pilihan setiap orang berdasarkan pendapat mereka masing-masing. Buat gue, yang terpenting dari pernikahan itu adalah kebahagiaan kita sebagai pasangan suami-istri. Rasanya percuma apabila resepsi pernikahan dilakukan secara super mewah namun berkahir dengan tragis.


Saat udah menikah nanti, gue pengen hidup bahagia sama suami gue, membentuk keluarga kecil dan tentunya biar Tuhan yang memberkati pernikahan itu. Amin. =)




Thursday 18 November 2010

Kisah Dongeng Perjalanan Cinta Prince William-Kate Middleton

Selasa, 16 November 2010 dunia bersorak-sorai atas pengumumam pertunangan Pangeran William dengan Kate Middleton yang sudah dipacari selam lebih dari 8 tahun. Media massa memberitakan kisah mereka dan hari ini setelah masuk kantor kemabli dan melakukan media monitoring, saya membaca kisah cinta mereka yang diselingi adegan "putus-nyambung"

Mereka diketahui berpacaran ketika tertangkap foto pada tahun 2005 di arena ski Klosters di Swiss. Pasangan ini awalnya dimulai dari pertemanan di asrama karena mereka sama-sama kuliah di St. Andrew.


Di tahun 2007, Kate melihat foto Pangeran William yang memeluk seorang wanita cantik di klub. Kate bertanya kepada William apakah Kate adalah satu-satunya wanita yang ada di hati William, namun William tidak menjawab sehingga mereka putus. Tidak berapa lama kemudia, William memutuskan hubungan cinta mereka karena keraguan yang ada di hati William.


Kate sedih pria yang sangat ia cintai memutuskan hubungan mereka. Kate mengekspresikan kesedihannya dengan menjadi pribadi yang berbeda. Kate yang dikenal sebagai wanita berpakaian santun tiba-tiba ketahuna berpesta gila-gilaan dengan saudaranya, Pippa dengan menggunakan rok mini. Kate dikenal sebagai "Waity Kattie", istilah karena Kate setia menunggu William dan percaya bahwa William memang untuknya.Berbeda dengan Kate, William nampak senang dengan langkah yang diambil. William bergegas menemui teman-temannya dan melompat ke atas meja, lalu berteriak, "Aku bebas."


Kate berusaha tegar melanjutkan hidup tanpa kehadiran sang kekasih di sisinya lagi. William pada akhirnya menyadari betapa ia telah kehilangan Kate setelah melihat foto-foto KAte yang menikmati hidup. Dibalik foto-foto ceria Kate, sesungguhnya Kate merana.


Tiga bulan setelah perpisahan tersebut, William mengundang Kate ke pesta kostum di baraknya di Bovington, Dorset, Inggris. Sejak saat itu, mereka kembali sebagai pasangan.


William sesungguhnya telah melamar Kate saat mereka berlibur di Kenya bulan lalu. William menyembunyikan cincin milik ibundanya (Lady Diana) yang dulu digunakan Prince Charles saat melamar Lady Diana pada tahun 19821. William melamar Kate dengan sangat romantis dan personal, meski mereka enggan bercerita detailnya seperti apakah Sang Pangeran berlutut saat melamar Kate dan mengenakan cincin tersebut di jari manis Kate.


Kisah cinta delapan tahun lebih dan diwarnai aroma "putus-nyambung" memang didaulat awak media sebagai kisah dongeng paling romantis dalam abad ini. Mereka dikabarkan akan menikah pada musim semi atau musim panas tahun depan. Ada yang mengabarkan bahwa mereka akan menikah pada Hari Sabtu, 13 Agustus 2011. Semoga pernikahannya langgeng terus dan indah, tidak sama dengan kisah cinta ayah ibunya yang tragis dan tidak sesuai dengan ramalan para peramal yang menyedihkan. Amin =)


Terima kasih kepada:

Seluruh media di Indonesia, terutama Seputar Indonesia 18 November 2010.